FORMAT : DVD
DURASI : 9 menit 15 detik
TARGET
AUDIENCE : Siswa SMK
Akuntansi/SMA Ekonomi/Mahasiswa Akuntansi
MATERI : Kelas 2 SMK
Bab Sistem Penggajian
BUDGET : Rp 10.000,00
TGL
PENYELESAIAN : 20 Maret 2012
ORIGINAL
VIDEO : Personal Taste (2010)
City Hunter (2011)
Speed Scandal (2008)
49 Days (2011)
THEME
SONG : Hugos Café
Drum
Original Soundtrack ke-6 Baker King Kim Tak
Goo
Unknown Tittle
DUBBER : Anggi Atma sebagai Bos
Argarini Rizqi sebagai Julie
Diar Elysa sebagai
April
Teguh Pramono sebagai Mandor
Anggi Atma sebagai
Koordinator buruh
CREW :
Sutradara Aan Fariandi
Editor Anggi
Atma B, Diar Elysa Z
Penulis Naskah Argarini Rizqi A.P
Creative Teguh
Pramono
Pengarah Dialog Argarini Rizqi A.P
ALAT/BAHAN : Laptop
Handphone
DVD
SOFTWARE : Windows Movie Maker
2.6
Jet Audio
VLC Media Player
IDE CERITA : Perilaku managemen
memanipulasi laporan keuangan agar tidak perlu memberikan bonus kepada buruh.
CARA MEMBUAT :
1.
Siapkan film yang sesuai (gunakan
laptop)
2.
Apabila film tidak dapat dibaca oleh
Windows Movie Maker, maka convert dengan jet audio
3.
Potong sesuai dengan scene yang
diinginkan
4.
Gabungkan potongan-potongan film
tersebut ke dalam Windows Movie Maker
5.
Siapkan suara dubber, sesuaikan dengan
script (rekam dengan menggunakan HP)
6.
Masukkan rekaman suara ke dalam Windows
Movie Maker
7.
Sesuaikan dengan video
8.
Masukkan running text
9.
Uji cobalah mulai dari awal
10.
Video siap dipakai
11.
Burn into CD/DVD
SIGNATURE
Argarini
Rizqi A.P. Anggi Atma Bagus S Aan Farandi
NIM
908422411008 NIM 908422418307 NIM
908422418306
Diar
Elysa Zaeni Teguh
Pramono
NIM 808422411538 NIM 908422418318
SINOPSIS
Video pembelajaran ini menggunakan alur campuran
(maju mundur) yang dimulai dengan adegan kecelakaan mobil seorang wanita dan
pria di dalamnya. Wanita tersebut adalah seorang akuntan bernama Juli yang
menjadi pemeran antagonis dalam video ini. Adegan demi adegan terus berlanjut. Adegan
pertemuan dua orang wanita bersama seorang pria membuka awal konspirasi ini.
Pria tersebut adalah Bos besar disebuah perusahaan. Mereka terlihat sedang
merencanakan suatu pemalsuan data agar tidak membagikan bonus kepada para
buruh. Namun, seorang wanita yang bernama April yang juga berprofesi sebagai
seorang akuntan, tidak menyetujui rencana tersebut. Juli yang sebelumnya telah
mengetahui rencana tak beretika ini, memberikan amplop kepada April sebagai
uang tutup mulut apabila tidak ingin ikut dalam konspirasi ini.
Keputusan Juli untuk mengerjakan pemalsuan data
perusahaan sendiri akhirnya diambil, tidak memperdulikan nasib para buruh demi
bagian yang akan dia dapat. Akhirnya, pada suatu malam setelah puas
bersenang-senang Juli mengalami kecelakaan maut bersama teman prianya. Sungguh
mengenaskan. Demi kesenangan sementara Juli tidak menghiraukan hak para buruh
yang secara tidak langsung dia ambil. Hingga akhirnya dia mendapatkan
peringatan yang sangat mengenaskan.
SKENARIO
VIDEO PEMBELAJARAN
Scene 1
Ciiiittttttttt…
(suara rem mobil yang berdecit)
BRUAAAAKKKKK…BRUKK
BRAAKKK BRUUAKKKK…terdengar tabrakan mobil yang sangat kencang sekali.
Mobil
Heni tertabrak dan terguling sejauh beberapa meter.
FLAS
BACK
Tik…Tik…Tik…Tik..
suara detik jam di sebuah kantor mulai beradu dengan keramaian suasana kantor
yang padat akan aktivitas pekerja.
Scene 2
Bos : kalian sudah disini rupanya?
2
Akuntan : selamat siang pak
Bos :
Ma`af saya terlambat. Saya ada job buat kalian. Kalau ini sukses kalian dapat
bagian besar. Julie sudah tahu hal ini, April kamu juga harus tahu hal ini.
(2 Akuntans saling memandang)
Bos
: Ayo ikut saya!
April : Baik Pak.
Bos :
Begini, kamu tahukan kebijakan perusahaan kita untuk membagikan bonus karyawan
setiap tahun. Tapi hasil rapat direksi kemarin memutuskan tidak perlu membagi
bonus tahun ini. Direksi menuntut bagian yang besar dari laba. Yang harus kamu
lakukan hanya menyajikan laba yang kecil untuk diperlihatkan pada para buruh,
sehingga mereka tidak menuntut bonusnya.
April : Haah!
Bos :
Tidak perlu kaget begitu! Hal ini sudah biasa terjadi disetiap perusahaan.
Iyakan!
April : Tapi Pak, hal itu kan melanggar komitmen kita. Itu
adalah hak para buruh yang seharusnya mereka terima, bukan malah untuk
dibagikan pada para direksi.
Bos :
hmm. Jadi begitu menurutmu. Saya rasa upah yang kita berikan untuk para buruh
sudah cukup besar untuk mencukupi kebutuhan mereka. Sehingga bila bonus tahun
ini tidak dibagikan itu juga tidak akan menjadi masalah. Lagi pula mereka juga
tidak akan memastikan berapa laba kita yang sebenarnya.
April : (menarik lengan Bos) Ma`af Pak, Ehhmmm… Menurut saya
tetap saja hal tersebut tidak pantas untuk dilakukan. Saya rasa, saya tidak
bisa melakukannya.
Bos :
jadi, kamu menolaknya. Apa kamu tidak tertarik pada bagian yang bakal kamu
dapat?
Scene 3
Dikantor
bagian akuntansi. Julie melempar amplop untuk April.
Julie : ini dari bos. Meskipun kau tidak mau melakukannya,
anggap saja ini sebagai uang tutup mulut.
(Julie menelpon Bos)
Julie : Selamat siang Bos, Saya sudah memberikan titipan
Anda pada April. Jangan Khawatir, Anda bisa mempercayakan tugas ini kepada
saya. Baik Pak! Beri saya waktu satu minggu untuk menyelesaikannya.
Bos :
Oh Ya bagus! Saya akan berikan kamu bagian dua kali lipat! Tapi ingat, kamu
harus melakukannya dengan rapi!
Julie : Iya Pak, Baik ! (menutup
telepon)
April : Jadi kau menyanggupinya, tidak
seharusnya kau melakukan hal seperti itu.
Julie : heh ! trus kenapa? Masalah buat loe. Aku kan hanya
melakukan perintah atasan. Toh ngga` ada ruginya buat kita. Malah kita untung
dapat bagian dua kali lipat. Jangan terlalu memikirkan buruh-buruh itu, karna
kita sudah membayar sesuai dengan kapasitas mereka. Harusnya kau terima juga.
Scene 4
Julie memberikan laporan kepada
Bos.
Julie : Pak, semua sudah beres. Laporan sudah selesai
diatur, tinggal kita mengendalikan reaksi buruh.
Bos : Bagus! Urusan buruh biar
saya selesaikan dengan mandor
Julie : Baik Pak!
(Bos memeriksa laporan)
Scene 5
Mandor
bertelepon dengan Bos.
Mandor : Iya Pak, saat ini saya sedang menuju ke tempat para
buruh yang sedang berkumpul. Saya sudah menyiapkan scenario yang tepat untuk
menakhlukkan mereka. Anda jangan khawatir!
Bos :
Bagus sekali! Pastikan mereka menerima semua alasan kita untuk tidak memberikan
bonus tahun ini.
Mandor : Baik Pak!
Co. Buruh : (dengan suara lantang) Hidup Buruh! (4X) (Buruh bersama
sama-Hidup Buruh!) Berikan hak kami! (2X) Berikan hak kami! (Buruh- Berikan Hak
kami! 2X)
Mandor : Selamat siang!
Co.
Buruh : hentikan-hentikan ! Selamat
siang.
Mandor : Saudara-saudara sekaliyan yang saya hormati. Pada
kesempatan kali ini saya mewakili manajemen perusahaan, menyampaikan permohonan
ma`af yang sebesar-besarnya atas
permasalahan bonus ini. Kami mohon pengertian dari saudara-saudara sekalian.
Seperti saudara-saudara ketahui bahwa perusahaan kita sedang tidak dalam
kondisi yang baik. Laba perusahaan kita kecil. Manajemen telah berusaha sebaik
mungkin agar masalah keuangan ini tidak terus berlanjut. Tapi yang sangat
manajemen sesalkan, kami belum bisa memberikan bonus untuk saudara-saudara
sekalian. Jika nantinya keuangan perusahaan dapat kembali stabil, manajemen
berjanji akan memberikan bonus yang lebih besar. Jadi, manajemen memohon
kerjasama saudara-saudara sekalian.
Co. Buruh : Kenapa hal ini bisa terjadi, Pak? Bukankah selama ini
sesulit apapun kondisi perusahaan, manajemen tetap memberikan bonus kepada
kami? Kami merasa telah memenuhi target kerja sesuai tuntutan perusahaan.
Mandor : Selama ini kami sudah mengusahakan yang terbaik.
Keputusan ini juga kami ambil dengan berat hati. Kami mohon kerjasanya…..
Buruh : Terimakasih Pak….!
Mandor : hmm! Mereka benar-benar orang-orang bodoh! Hanya dengan
mulut manis mereka sudah bisa ditakhlukkan. Memang mudah sekali membodohi
mereka. Dengan ini kita bakal dapat bagian besar dan kenaikan jabatan di depan
mata!
Scene 6
Rapat
direksi pembagian laba
Scene 7
Di
diskotik.
Julie : Minumlah sepuasnya. (Musik)
Aku baru dapet bonus gede!
Scene 8
Kecelakaan
mobil
WISE
WORD
Asy-Sya’bi menyatakan,
“Hendaklah engkau jujur meski hal tersebut merugikanmu, namun kejujuran sangat
bermanfaat bagimu. Dan jauhilah kebohongan meski ia menguntungkanmu, namun
sejatinya kebohongan merugikanmu.”
DISCLAIMER:
Video
ini diambil dari film:
City
Hunter (2011)
Personal
Taste (2010)
Speed
Scandal (2008)
49
Days (2011)
0 comments:
Post a Comment